Bagaimana hubungan ilmu Teknologi Informasi, Teknik Sipil dan Arsitektur? Dalam perkembangannya ternyata ketiga ilmu ini saling melengkapi dan saling membutuhkan, misalnya untuk membangun sebuah bangunan yang pada zaman dahulu cukup membuat struktur dan finishing bangunan, dalam perkembangannya suatu paket pembangunan gedung juga harus disertai instalasi elektronik, mekanikal serta instalasi yang berhubungan dengan sarana informasi seperti telepon, internet, jaringan komputer, dan lain-lain. Jadi mau tidak mau seorang yang mempelajari teknik sipil atau arsitektur hendaknya mempelajari tentang ilmu teknologi informasi walaupun hanya bagian dasarnya saja.
Berikut ini contoh beberapa gambaran situasi yang dapat mengilustrasikan kegunaan ilmu teknologi informasi bagi dunia teknik sipil atau arsitektur:
- Perhitungan struktur maupun kegiatan menggambar bangunan secara manual tentu membutuhkan cukup banyak waktu, berbeda jika kita mengerjakannya dengan software komputer seperti SAP 2000, AUTOCAD, 3DMAX, Sketchup, Lumion dan lain-lain. Istilah lainnya menghemat waktu sebulan menjadi beberapa jam saja.
- Dalam pelaksanaan pembangunan gedung yang menggunakan instalasi kabel tertanam dalam lantai dengan stop kontak dibawah meja kerja dengan bahan floor duct electrical, sebelum melaksanakan pekerjaan sebaiknya dibuat perencanaan gambar dengan matang terlebih dahulu baik dari segi tata letak furniture serta pola lanta, karena jika tidak dilakukan maka dapat dipastikan akan terjadi pekerjaan bongkar pasang lantai akibat berbagai perubahan yang terjadi.
- Pemilihan bahan bangunan yang akan digunakan sering dipengaruhi oleh kegunaan ruang, misalnya sebuah ruang data sangat rahasia pada bank terpercaya pasti digunakan tembok dinding beton bertulang untuk memastikan data tersimpan dengan aman adari pembobolan. Hal ini tidak akan terpikirkan jika si arsitek atau perencana bangunan tidak melihat dari segi informatika.
- Perkembangan internet sebagai sarana informasi tentu sangat berguna bagi teknik sipil dan arsitektur untuk menemukan jawaban dari setiap pertanyaan dalam waktu cepat, sehingga pekerjaan dapat berjalan dengan lancar. Dengan adanya internet juga membantu sharing data karena sistem lelang terbaru saat ini sudah menggunakan basis online sehingga kegiatan tender proyek dilakukan secara online.
Begitulah kurang lebih gambaran tentang keterkaitan ilmu teknologi informasi dengan ilmu teknik sipil dan arsitektur.
Semarang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar